ANALISIS PENGARUH PANJANG DAN DIAMETER PIPA KAPILER TERHADAP KINERJA AC SPLIT DENGAN REFRIJERAN R32

Abstract

Sistem pengkondisian udara sudah banyak dilakukan modifikasi untuk meningkatkan kinerja dari AC split tersebut. Salah satu upaya dengan melakukan perubahan dimensi pipa kapiler baik panjang maupun diameternya. Dalam penelitian ini AC split metode yang digunakan adalah dengan melakukan eksperimen yaitu menggunakan AC split ½ PK dengan refrijeran R32, studi yang dilakukan dengan memodifikasi ukuran pipa kapiler baik panjang maupun diameternya. Pada penelitian ini diawali dengan membuat prototype unit AC split yang dimodifikasi dengan memasang tiga varian pipa kapiler yang ukuran panjang pipa dibuat bervariasi yaitu L1 (150 cm), L2 (250 cm), dan L3 (300 cm) dengan diameter yang sama yaitu 0,054”, sedangkan untuk varian diameter pipa masing-masing D1 (0,054”), D2 (0,070”) dan D3 (0,080”) dengan panjang pipa yang sama yaitu 150 cm, dari berbagai variasi tersebut diambil data pengukuran temperature dan tekanan refrijerannya. Tujuannya agar diketahui pengaruh perubahan dimensi pipa kapiler terhadap efek refrigerasi dan kerja kompresor serta kinerja dari unit AC split tersebut, sehingga menjadi rekomendasi dalam pengembangan penelitian lebih lanjut. Hasil yang diperoleh nilai efisiensi refrigerasi yang terbesar pada diameter pipa 0,054” yaitu 83% dengan nilai COP actual sebesar 4,6. Sedangkan nilai efisiensi terbesar pada panjang pipa L1 (150 cm) yaitu 86% dengan nilai COP actual sebesar 4,5.